Waspira News | Jakarta – Kejuaraan Internasional WKF Serie A 2022 di Istora Gelora Bung Karno (GBK) senayan jakarta dilaksanakan pada tanggal 18-20 November 2022. Ajang olahraga bergengsi World karate federation tersebut diikuti oleh ratusan atlet dari 65 negara.
Acungan jempol dan patut mendapat apresiasi dari semua pihak khususnya keluarga besar karate Jawa Barat. Pasalnya, salah satu personel Yonzikon 14 yaitu Sertu Sandy Firmansyah S.Pd asal Jawa Barat berhasil mendapatkan medali perunggu di kelas +84 kg mewakili Tim Nasional Indonesia di World Karate Federation ( WKF) Seri A 2022.
Sertu Sandy Firmansyah memainkan 5 Partai dalam pertandingan antara lain:
1. Indonesia vs India (dengan point 5-1)
2 Indonesia vs Egyp (dengan point 3-1)
3 Indonesia vs Japan (dengan point 2-2)
4. Indonesia vs China( dengan Point 5-1)
5.Indonesia vs Yunani(dengan Point 11-3)
“Saya bersyukur atlet-atlet karate Jawa Barat “unjuk gigi dipentas dunia kejuaraan karate. Saya sangat mengapresiasi prestasi mereka,” kata Ketua Umum Federasi Olahraga Karate – Do Indonesia (Forki) Jawa Barat Gianto Hartono, SE, Minggu malam (20/11/2022).
Gianto didampingi pengurus Forki Jabar lainnya Arief Hardiana dan Erick M Zaki Anggara melanjutkan, Kebanggaan Jawa Barat semakin terlengkapi saat karateka lainnya Sandi Firmansyah yang turun di nomor kumite +84 lg putra berhasil pula mempersembahkan medali perunggu.
Di partai final bronze berhasil mengalahkan karateka asal negara Yunani dengan angka 11-3. “Saya tidak tahu harus berkata apa. Melihat prestasi anak-anak pada kejuaraan dunia ini. Yang jelas sebuah kepuasaan bathin yang tidak bisa dinilai dengan benda. Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya pada mereka,” ungkapnya.
“Tapi ini nyata, saya bangga. Artinya Jawa Barat dapat menjalankan sisi pembinaan dengan baik dan masih tetap menjadi nominasi dan kiblat karate Nasional,” katanya
Saya tidak tahu harus berkata apa. Melihat prestasi anak-anak pada kejuaraan dunia ini. Yang jelas sebuah kepuasaan bathin yang tidak bisa dinilai dengan benda. Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya pada mereka,” ungkapnya.
Arief Hardiana, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Forki Jabar menilai, perkembangan atlet karate di Jawa Barat sangat pesat sekali.
“Dari sisi tehnis para atlet ketika bertanding dapat menterjemahkannya dengan positif. Sehingga dengan enjoy dan tenang dapat mempraktekkannya dengan baik di atas matras. Alhamdulillah saya pikir hasilnya sangat memuaskan. Padahal kejuaraan dunia ini diikuti 65 negara,” pungkas Joel.
Leave feedback about this