Waspira News | Kab Bandung – Masalah jalan di Kabupaten Bandung tidak ada habisnya, jalan rusak yang selama ini di keluhkan warga karena sudah lama mengalami kerusakan.
WARGA DESA JATISARI: KELUHKAN JALAN RUSAK
Seperti hal nya di Jalan Cantilan Desa Jatisari mengalami rusak berat dan berlubang, kalau hujan bagaikan kolam ikan. Dan bisa juga di tanami pohon pisang. Akibat tidak di peliharanya oleh Dinas PUTR.
Jalan Kabupaten Bandung khususnya kecamatan kutawaringin kita tau bersama merupakan jalan penyangga antara Bandung pamekaran yaitu KBB, namun sebagai kepala desa saya tidak bisa menutup mata karena jalan ini di pergunakan oleh masyarakat juga merupakan akses transportasi masyarakat Kabupaten Bandung.
Warga persoalkan, janji Bupati Dadang Supriatna katanya akan memperbaiki Jalan Kabupaten Bandung untuk jalan yang rusak parah khususnya di Desa Jatisari Kecamatan Kutawaringin. sepanjang kurang lebih 4kilo-700 meter.
Baca Juga : Pungli Parkir Tanpa Karcis Terjadi Di Komplek Pemda Kab Bandung
H.Dayat selaku Kepala Desa Jatisari mengutarakan kekecewaannya, banyaknya infrastruktur jalan yang sudah bagus tapi Kabupaten Bandung kalah dengan Bandung pamekaran yaitu KBB, notabene nya jalan perbatasan kabupaten jalan sudah di cor semua.
Ironis, kenapa jalan cukul di perbaiki sedangkan jalan yang berada di Kecamatan Kutawaringin pada rusak yang berada di RT03, RW02, RW04. Perbatasan dengan RW 03 itu semua rusak berat RW 05,06,08,10,13 .
Para Kepala Desa yang berada di Kecamatan Kutawaringin itu ingin “janji pak Bupati segera di tepati saja“ karena pak Bupati menjanjikan waktu ketika di MT Resort Rancabali Ciwidey untuk infrastruktur yang berada di Kecamatan Kutawaringin terealisasi mencapai 10 M.
Baca Juga : Pembangunan Kampung Sunda Belum Tuntas, CV. Zifam Tri Perkasa Terancam Sanksi Penalti
Namun hingga saat ini belum terealisasinya anggaran 10 M itu, jadi mohon untuk pak Bupati agar benar-benar di ‘BEDAS keun’, sesuai dengan slogan Kabupaten Bandung.
Jangan cuman hanya slogan saja ‘BEDAS’ tetapi nyatanya tidak di terapkan.
Kades H. Dayat yang sudah menjabat selama dua periode ini. mengatakan bahwa Desa Jatisari pada tahun 2021 ketika adanya wabah covid sampai saat ini belum terlaksananya untuk pengecoran jalan, memang di akui jalan desa sudah pada bagus semua namun jalan desa keterbasan untuk anggaran. Padahal Jalan kabupaten yang berada di desa-desa untuk menopang kemajuan ekonomi, karena investor pun akan melirik jika jalan kabupaten bagus.
Sempat juga di tanyakan ketika ulang tahun Kecamatan Kutawaringin, itu sudah ada di tangan Kadis PUTR. Adanya Musrenbang tiap tahun itu selalu di usulkan, bahwa setiap jalan di Kabupaten Bandung yang ada di wilayah desa-desa Kecamatan Kutawaringin pada rusak. Tapi realisasinya hanya 120 meter per tahun, mau kapan beresnya jika hanya segitu.
Kades Kutawaringin H. Dodi
Harapan yang sama untuk Kecamatan Kutawaringin sebagai penyangga Pemerintah Kabupaten, kepada pak Bupati agar di perhatikan untuk masalah infrastruktur terutama jalan. Karena untuk jalan desa sangat di perhatikan, apalagi kan jalan kabupaten malu juga jika rusak. Adanya statement pak Bupati memberikan 1 desa senilai 1M untuk infrastruktur, mungkin belum saatnya terealisasikan tapi sejauh ini masih menyusuri ucapan itu.
Besar harapan kami terutama kepada pemangku jabatan yaitu Bupati, saya selalu menjelaskan dan menggembor-gembor kan program BEDAS ini sangat bagus, tetapi untuk infrastruktur jalan kabupaten yang ada di desa-desa tolong sangat di perhatikan karena untuk menunjang ekonomi.
Awak media (Senin, 29/01/2024). sambangi DPUTR konfirmasi Kepala Bidang Jalan terkait Jalan rusak di Kecamatan Kutawaringin Eri H tidak bisa di temui oleh awak media alasan lagi rapat, Ujar Security
Pewarta: Agus/Abeng-WN
Leave feedback about this