Waspira News | Kab Bandung – Bantuan APBD DAK Pembangunan Ruang Kelas di Prioritas dari Dana Alokasi Khusus 2022 untuk Pemenuhan Sarana TIK dan Rehabilitasi Prasarana Sekolah, di SDN Nengkelan rehabilitasi. Sedang dan berat ruang kelas, mangkrak.
Bantuan APBD DAK Pembangunan Ruang Kelas 6 SDN Nengkelan Mangrak
Pemerintah Kab Bandung Dinas Pendidikan realisasikan APBD untuk kegiatan, rehabilitas sedang / berat ruang kelas, jenis pekerjaan Rehabilitas sekolah.
Hal ini bertujuan agar program prioritas Kemendikbudristek di daerah dapat terus berjalan. Lain dengan pekerjaan yang terjadi di SDN Nengkelan Kec Ciwidey Mangkrak.

Dengan kode RUP: 40848693, kode rekening: 1..01.02.2.01.08.5.2.03.01.01.0010 untuk di (belanja modal bangunan Gedung tempat Pendidikan), dengan nilai kontrak: Rp.94.056.012,- dalam jangka waktu: 45 (empat puluh lima hari) Kalender, untuk pelaksana pekerjaan oleh: CV. Riswana Satu Darah, tidak selesai 100% bangunan tersebut terlihat mangkrak dan di jadikan gudang.
Baca Juga : Camat Ciwidey Nardi Sunardi,SE.,M.Si. Angkat Bicara Terkait Masalah Desa Panundaan
Seharusnya Dana Alokasi Khusus (DAK) menjadi bagian penting dalam perencanaan anggaran kementerian. Pendidikan. Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Masyarakat sorot terkait mangkraknya pembangunan ruang kelas di SDN Nengkelan tersebut yang berasal dari, anggaran pendapan bantuan daerah. (APBD) dalam hal tersebut diduga tidak tranfaran dan telah berani membohongi kepala sekolah.
Munculnya permasalahan dari awal pembangunan rehab kelas berawal di mulai pekerjaa yang di laksanakan dari bulan Juli 2023 tersebut dan sampai. Sabtu, 16/3/2024 pekerjaan belum selesai 100%.
Adanya keterangan kepsek
Kepala sekolah Yayan Rohmulyani, S.Pd yang di damping operator sekolah saat di temui awak media sabtu, 16/3/2024. Kepsek sebagai Kuasa pengguna anggaran (KPA) menyampaikan permasalahan terkait mangkraknya rehabilitasi prasana sekolah ruang kelas 6 SDN nengkelan.
Pihak pelaksana Atek Jaenal datang menemui kepsek dengan meng iming imingi dan memberikan harapan pekerjaan akan di selesaikan untuk pekerjaan saat itu baru 80%, akhirnya pihak kepala sekolah Yayan Rohmulyani, S.Pd, terbujuk akhirnya menandatangani surat. Provisional Hand Over/PHO yang di bawa oleh pelaksana tersebut.

Adanya keterangan operator sekolah di tempat yang sama. Basar membenarkan, terkait mangkraknya rehabilitasi ruang kelas tersebut salah satunya belum di pasang, kaca jendela, pintu, dan ruangan kelas belum di cat, untuk kusen baja ringan terlihat tidak rapih dalam pemasangan dan untuk tempat tersebut sementara di jadikan gudang.
Dengan adanya kejadian tersebut agar pihak Disdik Kab Bandung mengepaluasi segera dan turun tangan untuk menindak lanjuti permasalahan yang terjadi di SDN Nengkelan, Desa Nengkelan, Kec Ciwidey.
Pewarta: DK Suhendar/RedWN
Leave feedback about this