Waspira News | Kab Bandung – Adanya dugaan pemotongan beras oleh oknum Pemdes pada bantuan Pemerintah Kabupaten Bandung, tidak menutup kemungkinan juga terjadi di desa-desa lainnya.
DIDUGA PEMDES DESA SUKAWENING SUNAT BERAS BANTUAN PANGAN NASIONAL (BAPANAS)
Dugaan ini jika benar adanya, maka tindakan oknum Pemdes sungguh sangat di sayangkan, sebab bantuan yang di berikan. Pemerintah pusat bertujuan untuk membantu masyarakat melalui pemerintah desa (Pemdes) hal ini juga menyusul dengan mahalnya beras saat ini.
Beras Bantuan Pangan Nasional (Bapanas) dari Pemerintah pusat untuk rakyat masih ada saja oknum yang berani menguranginya atau di sunat. Pasalnya Pemerintah pusat telah memberikan per KPM 10 Kg.
Hal ini terjadi di Desa Sukawening Kecamatan Ciwidey, KPM yang mendapatkan bantuan pangan pada bulan Maret 2023 dengan banyak sekitar 1.118 KPM ini mengaku beras yang di terimanya di sunat oknum Pemdes.
Saat awak media Waspira kroscek ke lapangan, salah satu KPM berinisial IY (60) mengaku kecewa dengan oknum Pemdes Sukawening. Yang datang kerumah untuk mengambil sebagian berasnya.
“Pada saat paginya mengambil beras ke balai dan ketika sore nya datang salah satu oknum Pemdes tersebut, lalu tanpa basa-basi menanyakan ‘mana beras’ dengan nada tinggi. Setelah di tunjukan, langsung saja beras dalam karung di ambil kurang lebih 2/3 liter”.
Keluarga Penerima Manfaat
Hanya bisa pasrah ketika berasnya di ambil, IY terdiam saja. Bukannya apa-apa kami takut pak. Jelas IY
Bukan hanya IY, awak media pun datangi KPM lainnya yaitu BI (30) yang membenarkan bahwa adanya oknum Pemdes yang datang kerumah untuk meminta kembali sebagian beras yang telah di terima nya. “Saya heran pak, ini kan beras bantuan dari Pemerintah tapi kenapa iya malah di potong” kan Pemerintah juga tidak ada embel-embel pemotongan. Ketika beras saya di ambil, ada rasa marah dan kecewa. Tapi saya tidak bisa apa-apa, mungkin itu sudah perintah dari Desa. Ucap BI
Sementara dalam investigasi awak media, adanya dugaan di skriminasi dalam pembagian bantuan tersebut oleh oknum Pemdes Sukawening.
Seharusnya dalam bantuan tersebut dengan alasan apapun jika itu sifatnya bantuan tidak di benarkan untuk melakukan pemotongan apalagi. Praktik pungli.
Dengan adanya informasi di tengah resah masyarakat desa dugaan bantuan beras di sunat oleh oknum Pemdes Sukawening, (Minggu, 24/3/2024). Awak media Waspira News datangi kepala desa. Hamdani di rumanya untuk di klarifikasi dengan adanya beras di sunat oleh oknum pemdes,
Kades mengatakan tidak percaya dengan adanya pemotongan beras oleh oknum Pemdes, apalagi saya tidak pernah ikut campur adanya masalah beras, ataupun segala macamnya. Bila perlu saya akan mengkonfortir ibu-ibunya, Kades pun mempertanyakan kembali apakah itu orang. Desa dan apakah ada di RW atau ada masyarakat sekitar.
Tambah Hamdan ” jika memang benar adanya seperti itu, perlu di telusuri lebih lanjut. dengan nada tinggi Kades pun memperingati jika memang benar ada oknum Desa yang sunat bantuan tersebut Kades yang akan turun tangan sendiri untuk berikan pelajaran dan dikeluarkan dari Desa”.
(Pewarta : AAbeng/RedWN)
Leave feedback about this