Waspira News || Garut, 9 Agustus 2024 – Momen Hari Anak Nasional di maknai oleh Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN dengan kegiatan berbagi kepada santri yatim dan dhuafa Pondok Pesantren Manarul Huda, Limbangan, pada Sabtu (20/7).
Berbagi Kado Muharram pada Hari Anak Nasional, YBM PLN Salurkan Bantuan kepada Santri Yatim Dhuafa di Pondok Pesantren Manarul Huda Limbangan
Dalam kegiatan tersebut sebanyak 42 santri penerima manfaat mendapatkan bantuan dana santunan yang di serahkan secara langsung oleh ketua YBM PLN UID Jawa Barat dan ketua YBM PLN UP3 Garut.
Baca Juga: Pabrik Textils AMD Cerobong Asap Hitam Batu Bara Membahayakan Masyrakat Sekitar Kelurahan Palasari
Manager PLN UP3 Garut, Atikah Dewi Anggreny mengatakan bahwa Hari Anak Nasional tersebut juga bersamaan dengan bulan Muharram sehingga menjadi momen yang tepat untuk memberikan manfaat.
“Jadi, kegiatan yang mengusung tema Berbagi Kado Muharram juga bertepatan dengan Hari Anak Nasional, sehingga ini merupakan momen yang tepat untuk memberikan manfaat secara langsung kepada anak anak santri yatim dan dhuafa yang merupakan generasi penerus sekaligus untuk menumbuhkan kepedulian PLN terhadap masa depan generasi penerus yang ada di sekeliling kita,” jelas Atikah.
Atikah juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam mendukung pendidikan dan kesejahteraan anak-anak santri yatim dan dhuafa.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban anak-anak santri yatim dan dhuafa serta memberikan semangat baru dalam menuntut ilmu,” ujarnya.
Sementara itu General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia mengatakan sangat mendukung penuh kegiatan Berbagi Kado Muharram tersebut sebagai bentuk kepedulian PLN kepada sesama.
“Kiranya bantuan kali ini dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar di lingkungan pesantren karena kami menyadari pendidikan menjadi dasar untuk mencerdaskan kehidupan bangsa,” terang Susiana.
“Sebab, semangat PLN untuk menerangi negeri dengan menghadirkan akses listrik yang andal bagi masyarakat harus juga di ikuti dengan semangat mendukung pendidikan di tanah air, sehingga bisa memberikan multiplier effect demi kemakmuran seluruh rakyat Indonesia,” tutup Susiana.
RedWN
Leave feedback about this